PON, atau Pekan Olahraga Nasional, adalah salah satu acara olahraga terbesar di Indonesia yang diadakan setiap empat tahun sekali. Acara ini menjadi panggung bagi para atlet terbaik dari berbagai provinsi di Indonesia untuk bersaing dalam beragam cabang olahraga. Sejarah PON Indonesia telah melalui perjalanan yang panjang sejak pertama kali diselenggarakan hingga menjadi salah satu ajang olahraga paling prestisius di tanah air. Mari kita eksplor lebih dalam sejarah dan lokasi penyelenggaraan PON di Indonesia.

Sejarah PON di Indonesia

PON pertama kali diselenggarakan di tahun 1948, saat Indonesia masih berjuang untuk meraih kemerdekaannya. Saat itu, acara olahraga ini dinamakan “Pekan Olahraga Perserikatan,” dan menjadi bentuk perlawanan moral terhadap penjajahan Belanda yang masih berlangsung. PON pertama ini diadakan di Surakarta, Jawa Tengah.

Seiring dengan berjalannya waktu, PON berkembang dan menjadi ajang olahraga nasional yang lebih besar. Pada tahun 1951, PON diadakan di Yogyakarta dan memasukkan lebih banyak cabang olahraga dalam programnya. PON menjadi penting bagi pembinaan atlet Indonesia dan sebagai ajang persatuan seluruh provinsi di Indonesia.

Pada tahun 1959, PON menjadi ajang kompetisi resmi dan diadakan setiap empat tahun sekali. Kota-kota di seluruh Indonesia berlomba-lomba untuk menjadi tuan rumah PON, yang akan memberikan dorongan ekonomi dan pengembangan infrastruktur di daerah tersebut. Sejak saat itu, PON telah tumbuh menjadi sebuah ajang olahraga yang mendalam di hati masyarakat Indonesia.

Daftar tuan rumah dari masa ke masa

Edisi Kota Provinsi Tanggal Juara Umum
I Surakarta Jawa Tengah 8–12 September 1948 Karesidenan Surakarta
II Jakarta Jakarta 21–28 Oktober 1951
Jawa Barat
III Medan Sumatra Utara 20–27 September 1953
IV Makassar Sulawesi Selatan 20 September–27 Oktober 1957 Jakarta
V Bandung Jawa Barat 23 September–1 Oktober 1961 Jawa Barat
VI Jakarta Jakarta 8 Oktober–10 November 1965 (Dibatalkan)
VII Surabaya Jawa Timur 26 Agustus–6 September 1969
Jakarta
VIII
Jakarta
Jakarta
4–15 Agustus 1973
IX 23 Juli–3 Agustus 1977
X 19–30 September 1981
XI 9–20 September 1985
XII 18–28 Oktober 1989
XIII 9–19 September 1993
XIV 9–25 September 1996
XV Surabaya Jawa Timur 19–30 Juni 2000 Jawa Timur
XVI Palembang Sumatra Selatan 2–14 September 2004 Jakarta
XVII Samarinda Kalimantan Timur 6–17 Juli 2008 Jawa Timur
XVIII Pekanbaru Riau 9–20 September 2012 Jakarta
XIX Bandung Jawa Barat 17–29 September 2016
Jawa Barat
XX Jayapura Papua 2–15 Oktober 2021
XXI Banda Aceh
Medan
Aceh
Sumatra Utara
8–30 September 2024